Detail Cantuman

Tjipto Sajekti. Pengembangan Sistem Evaluasi Kinerja Keuangan dengan Menggunakan Pendekatan Balanced Scorecard (Studi Pada Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi
“Indonesia Membangun”) (Dibawah Bimbingan (Dr. Yoyo Sudaryo, SE., MM dan Dr. Hj. Nunung Ayu Sofiati (Efi)., S. pd, MM)

Pertumbuhan ekonomi yang cukup tinggi serta stabilitas politik dan keamanan yang terkendali akan dimanfaatkan oleh perseroan untuk memobilisasi seluruh sumber daya secara optimal dalam rangka pencapaian pertumbuhan usaha yang optimal pula. Perkembangan perlu dukungan dari sector pendidikan dimana semakin baiknya kulaitas pendidikan. Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi sebagai salah satu pendidikan tinggi juga dituntut untuk meningkatkan kualitas pembelajaran agar tidak ditinggalkan pelangganya Berdasarkan data yang dimiliki jumlah mahasiswa aktif STIE INABA makin meningkat setiap tahun, maka dirasa perlu dibuat permodelan manajemen kinerja perguruan tinggi dibatasi dengan pendekatan Balaced Scorecard.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk Mempelajari dan mengembangkan metode evaluasi kinerja yang sesuai dengan metode evaluasi kinerja yang dianggap baik, dan Memberikan alternative rancangan system evaluasi kinerja yang dapat digunakan. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan pengumpulan data secara primer yaitu observasi, wawancara, dan diskusi sedangkan data sekunder diperoleh dari laporan keuangan.
Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa (1) Pertumbuhan dan pembelajaran, ukuran kinerja ini bertujuan untuk mengetahui Peningkatan kepuasan karyawan dan dosen, Peningkatan kualitas karyawan dan dosen, Peningkatan budaya kedisiplinan, Peningkatan kualitas penerimaan karyawan dan dosen dari keempat ukuran kinerja tersebut sesuai dengan target. Tetapi pada Peningkatan kualitas karyawan dan dosen dengan ukuran kinerja rasio kandidat dengan karyan dan dosen yang diterima adalah 100% hal tersebut tidak sesuai dengan target karena jumlah kandidat untuk posisi yang diinginkan adalah 300%, yaitus etiap 1 posisi jumlah kandidat 3 orang. (2) Bisnis Internal, terdiri dari Inovasi Program Sertifikasi, Peningkatan Layanan Informasi, Peningkatan Layanan Akademik sesuai dengan target. Kecuali strategi Inovasi Program Sertifikasi dengan ukuran kinerja Mahasiswa Skripsi dibandingkan yang mengikuti Program Sertifikasi. Peningkatan Layanan Akademik dengan ukuran Dosen menyediakan jadwal perwalian min 3 kali/semester/mahasiswa, Kehadiran Dosen dalam Pengajaran, Kehadiran Mahasiswa dalam Pengajaran, Penyerahan soal ujian oleh dosen, min. 3 hari sebelum ujian Berlangsung, Penyerahan jadwal perkuliahan oleh Kaprodi sebelum registrasi berlangsung. (3) Ukuran kinerja persepektif Pelanggan hampir semuanya tidakt ercapai, kecuali Pembangunan Citra di Masyarakat dengan ukuran kinerja Mahasiswa lulus tepat waktu, Lulusan yang bekerja dalam waktu 6 bulan, Lulusan yang Mendapatkan IPK 3 dalam skala 4. (4) Perspektif keuangan dengan strategi Peningkatan Jumlah Mahasiswa Baru, Peningkatan Pendapatan Lain-Lain, Optimalisasi Biaya Operasional hamper semuanya tidak tercapai, kecuali Optimalisasi Biaya Operasional dengan ukuran kinerja Rasio Biaya Operasional.

Kata Kunci : Balanced Scorecard, Sistem Evaluasi, Kinerja Keuangan.