Pengaruh Motivasi dan Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Pada PT. BPR Metro Asia Mandiri
RIZKI TRISNO Pengaruh Motivasi dan Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Pada PT. BPR Metro Asia Mandiri Dibawah bimbingan :Fahmi Jahidah
Islamy)
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor – faktor yang mempengaruhi kinerja karyawan PT. BPR Metro Asia Mandiri Faktor – faktor tersebut yaitu
motivasi dan disiplin kerja. Karyawan yang memiliki motivasi yang tinggi akan memberikan dampak positif bagi organisasi, sehingga tujuan organisasi tercapai. Fenomena yang terjadi di PT. BPR Metro Asia Mandiri adalah kinerja karyawan yang menurun akibat dari kurangnya motivasi serta disiplin kerja yang kurang melekat didalam diri masing-masing karyawan sehingga mempengaruhi terhadap tujuan perusahaan. Pengujian hipotesis dilakukan dengan menyebar kuesioner sebanyak 30 karyawan PT.BPR Metro Asia Mandiri, Analisis yang digunakan yaitu uji validitas, uji reliabilitas, dan uji hipotesis, dengan bantuan komputer program SPSS versi 24.0 menggunakan analisis regresi linier berganda.
Berdasarkan hasil peneliti dan analisis, motivasi termasuk kedalam kategori baik dengan nilai rata-rata sebesar 3,53 berada dalam interval antara 3,40 – 4,19.. Variabel motivasi kerja memiliki nilai signifikansi 0,763 > 0,05 yang berarti motivasi kerja tidak berpengaruh signifikan terhadap variabel kinerja karyawan.Disiplin kerja pada karyawan termasuk cukup baik dengan nilai rata-rata sebesar 3,37, termasuk interval baik yaitu 2,61 – 3,40. Variabel disiplin kerja memiliki nilai signifikansi 0,424 > 0,05 yang berarti disiplin kerja tidak berpengaruh signifikan terhadap variabel kinerja karyawan Kinerja karyawan sudah dalam kategori cukup baik yaitu sebesar 3,37 termasuk dalam interval 2,61 – 3,40 jadi tetap harus ada peningkatan kinerja. Nilai F hitung ( 0,364 ) < F table ( 3,32 ) yang berarti variabel motivasi kerja dan disiplin kerja tidak berpengaruh signifikan Demikian pula dengan disiplin kerja (X2) memiliki hubungan yang searah atau positif sebesar 0,147 dengan kinerja karyawan. Hasil pengujian hipotesis menunjukan bahwa signifikansi 0.000 lebih kecil dari 0,05 artinya disiplin kerja berpengaruh terhadap kinerja karyawan. untuk nilai F hitung sebesar 14,642. sedangkan F tabel (α = 0,05 ; db regresi = 2 :
db residual = 81) adalah sebesar 0,364 karena F hitung < F tabel yaitu 17,642 > 0,364 maka model analisis regresi signifikan. Hal ini berarti H0 ditolak dan H1 diterima sehingga dapat disimpulkan bahwa variabel terikat kinerja karyawan dipengaruhi secara signifikan oleh variabel bebas yang terdiri dari: variabel motivasi (X1) dan disiplin kerja (X2).
Kata kunci: kinerja karyawan, motivasi, dan disiplin kerja.
Detail Information
Bagian | Informasi |
---|---|
Pernyataan Tanggungjawab | |
Pengarang | Rizki Trisno - Personal Name |
Edisi | |
No. Panggil | ESM2017007 |
Subyek | Manajemen Sumber Daya Manusia |
Klasifikasi | 658.3 |
Judul Seri | |
GMD | Text |
Bahasa | English |
Penerbit | STIE INABA |
Tahun Terbit | 2017 |
Tempat Terbit | BANDUNG |
Deskripsi Fisik | 21X30 cm |
Info Detil Spesifik |
Citation