Pengaruh Analisa Model Altman Z-Score, Zmijewski, dan Springate terhadap Finansial Distress pada Perusahaan Farmasi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2011 - 2017
FANNY OCTAVIANI, Pengaruh Analisa Model Altman Z-Score, Zmijewski, dan Springate Terhadap Financial Distress yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2011 - 2017 (dibawah bimbingan: Santi Damayanti)
Financial istress memiliki pengaruh yang besar dimana bukan hanya pihak perusahaan yang akan mengalami kerugian tetapi juga pihak investor, kreditor dan masyarakat. Terdapat beberapa alat yang digunakan untuk mendeteksi kebangkrutan, antara lain adalah Model Altman Z-Score, Model Zmijewski, dan Model Springate. Model Altman Z-Score memiliki lima rasio diantaranya modal kerja, laba ditahan, EBIT, nilai saham, dan penjualan. Model Zmijewski menggunakan rasio yang mengukur kinerja, leverage, dan likuiditas. Model Springate menggunakan empat rasio diantaranya modal kerja, EBIT, EBT, dan penjualan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh analisa model Altman Z-Score, Zmijewski dan Springate dalam memprediksi kebangkrutan perusahaan.
Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif dan verifikatif. Data yang digunakan adalah data sekunder.
Pengumpulan data menggunakan penelitian kepustakaan dan dokumentasi yang diperoleh dari situs resmi BEI. Pengambilan sampel menggunakan metode purposive sampling dan diperoleh data sebanyak 8 perusahaan farmasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah uji asumsi klasik, analisis regresi berganda, analisis koefisiensi korelasi, analisis koefisiensi determinasi, dan pengujian hipotesis.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa analisa Model Altman Z-Score rata-rata 2,99%, untuk analisa Model Zmijewski rata-rata 3,05%, untuk analisa Model Springate rata-rata 1,94%. Sedangkan untuk Financial Distress rata-rata sebesar 209,90%. Adapun hasil penelitian pengaruh variabel secara parsial menunjukkan : (1) Model Altman Z-Score tidak memiliki pengaruh terhadap Financial Distress. Karena nilai thitung < ttabel yaitu (-0,383 < 2,006), maka dapat disimpulkan bahwa Ha ditolak dan Ho diterima, (2) Model Zmijewski memiliki pengaruh terhadap Financial Distress. Karena nilai thitung > ttabel yaitu (2,056 > 2,006), maka dapat disimpulkan bahwa Ho ditolak dan Ha diterima. (3) Model Springate memiliki pengaruh terhadap Financial Distress. Karena nilai thitung > ttabel yaitu (-2,793 > -2,006), maka dapat disimpulkan bahwa Ho ditolak dan Ha diterima. Berdasarkan hasil koefisien determinasi sebesar 0,198 yang menunjukkan bahwa analisa model Altman Z-Score,
Zmijewski dan Springate terhadap Financial Distress memberikan pengaruh simultan sebesar 19,8% terhadap Financial Distress, sedangkan sisanya 80.2% dipengaruhi
oleh variabel lain diluar model regresi diantaranya biaya bahan baku yang tinggi, perencanaan keuangan yang buruk, serta manajemen arus kas yang buruk.
Kata Kunci : Analisa Model Altman Z-Score, Analisa Model Zmijewski, Analisa Model Springate dan Financial Distress.
Detail Information
Bagian |
Informasi |
Pernyataan Tanggungjawab |
|
Pengarang |
Fanny Octaviani - Personal Name
|
Edisi |
|
No. Panggil |
ESA2019063 |
Subyek |
Akuntansi
|
Klasifikasi |
657 |
Judul Seri |
|
GMD |
Text |
Bahasa |
English |
Penerbit |
STIE INABA |
Tahun Terbit |
2019 |
Tempat Terbit |
BANDUNG |
Deskripsi Fisik |
|
Info Detil Spesifik |
|
Citation
. (2019).Pengaruh Analisa Model Altman Z-Score, Zmijewski, dan Springate terhadap Finansial Distress pada Perusahaan Farmasi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2011 - 2017.(Electronic Thesis or Dissertation). Retrieved from https://localhost/etd