Detail Cantuman

Analisis Bopo. Car dan NPL terhadap Roa Perbankan yang termasuk dalam BEI Lq45

Analisis Bopo. Car dan NPL terhadap Roa Perbankan yang termasuk dalam BEI Lq45


Pertumbuhan usaha di sektor Perbankan mengalami pertumbuhan seiring dengan pertumbuhan ekonomi di Indonesia. Namun dengan berjalannya waktu juga banyak risiko dan ketentuan pemerintah yang dihadapi oleh perbankan yang bisa menghambat tingkat profitabilitas yang akhirnya berpengaruh terhadap profit yang diterima pemegang saham.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa pengaruh rasio efisiensi (BOPO), Capital Adequacy Ratio (CAR) dan Non Performing Loan (NPL) terhadap ROA perbankan aktif yang terdaftar di BEI LQ45 periode tahun 2014-2018 baik secara parsial maupun simultan.
Data bersumber dari data sekunder berupa laporan keuangan lima perusahaan perbankan aktif yang terdaftar di BEI LQ45 selama 2014 – 2018 yang diambil dari sampel atas populasi yang telah diseleksi berdasarkan kriteria-kriteria tertentu (Purposive Sampling), yaitu berturut-turut masuk dalam daftar LQ45.
Metode yang digunakan adalah metode verifikatif yang bertujuan untuk menguji secara matematis dugaan mengenai hubungan variabel bebas terhadap variabel terikat dalam penelitian ini. Teknik analisis data secara statistik dengan menggunakan analisis regresi linier berganda melalui aplikasi SPSS versi 23.
Hasil penelitian ini membuktikan secara parsial bahwa Rasio BOPO berpengaruh negatif signifikan terhadap Return On Asset. Dari hasil pengujian didapatkan bahwa setiap kenaikan BOPO akan menurunkan nilai dari Return On
Asset perusahaan. Sedangkan Capital Adequacy Ratio (CAR) dan Non Performing Loan (NPL)secara parsial tidak berpengaruh secara signifikan terhadap ROA (Return On Asset). Hal ini tergambar dalam hasil uji hipotesis dengan menggunakan uji t dimana variabel BOPO memiliki tingkat signifikansi di bawah 0,05, variabel CAR dan NPL memiliki tingkat signifikansi di atas 0,05 dan t-hitung variabel BOPO lebih besar dari t-tabel namun t-hitung variabel CAR dan NPL lebih kecil dari t-tabel. Pengujian dengan menggunakan analisis regresi linier berganda pada uji F menunjukkan secara simultan BOPO, Capital Adequacy Ratio (CAR), dan Non Performing Loan (NPL) berpengaruh signifikan terhadap Return On Asset (ROA).
Hal ini tergambar dari hasil tingkat signifikansi di bawah 0,05 dan F-hitung yang lebih besar daripada F-tabel. Oleh karena itu dapat diambil kesimpulan bahwa hanya BOPO yang berpengaruh signifikan secara parsial terhadap ROA sedangkan BOPO, CAR, dan NPL berpengaruh signifikan secara simultan terhadap Return On Asset (ROA) pada Perusahaan Perbankan Aktif yang terdaftar di BEI LQ45 periode 2014-2018. Pengaruh BOPO, CAR, dan NPL terhadap ROA ini mencapai 80,4%, sedangkan 19,6% dipengaruhi oleh variabel-variabel lain yang tidak termasuk dalam model penelitian ini.
Kata Kunci : BOPO, Capital Adequacy Ratio (CAR), Non Performing Loan (NPL), Return On Asset (ROA).


LOADING LIST...

Detail Information

Bagian Informasi
Pernyataan Tanggungjawab
Pengarang Perdijono Hartono - Personal Name
Edisi
No. Panggil ETM2019006
Subyek Manajemen Keuangan
Klasifikasi 658.3
Judul Seri
GMD Text
Bahasa English
Penerbit STIE INABA
Tahun Terbit 2019
Tempat Terbit BANDUNG
Deskripsi Fisik
Info Detil Spesifik

  Tags :
Manajemen Keuangan

Citation

. (2019).Analisis Bopo. Car dan NPL terhadap Roa Perbankan yang termasuk dalam BEI Lq45.(Electronic Thesis or Dissertation). Retrieved from https://localhost/etd