Detail Cantuman

Dinny Silviany, Pengaruh Perputaran Kas, Perputaran Piutang dan Perputaran Persediaan Terhadap Profitabilitas Pada 10 Perusahaan Subsektor Makanan dan Minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2010- 2017 (Dibawah bimbingan Hj. Devyanthi Sjarif, S.E.,M.Ak.,)
Profitabilitas merupakan kemampuan perusahaan memperoleh laba dalam hubungannya dengan penjualan, total aktiva maupun modal sendiri. Perputaran kas merupakan berapa kali uang kas berputar dalam satu tahun dan merupakan perbandingan antara penjualan dengan jumlah kas rata-rata. Perputaran piutang menunjukan sejauh mana aktiva dibiayai oleh hutang. Perputaran persediaan mengukur berapa kali perusahaan untuk menghitung kemampuan perusahaan dalam menjual tingkat rata-rata persediaan barangnya selama satu tahun. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh perputaran kas, perputaran piutang, dan perputaran persediaan terhadap profitabilitas pada 10 perusahaan subsektor makanan dan minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2010-2017. Data yang digunakan adalah data sekunder. Jenis metode penelitian ini adalah kuantitatif dengan pendekatan deskriptif verifikatif. Populasi penelitian ini adalah perusahaan subsektor makanan dan minuman
sebanyak 20 perusahaan. Jumlah sampel dalam penelitian ini ada 10 perusahaan yang ditentukan menggunakan purposive sampling, pengumpulan data dilakukan melalui dokumentasi dan studi kepustakaan.
Berdasarkan hasil penelitian pada analisis koefisien korelasi, diperoleh hasil bahwa terdapat korelasi positif yang lemah dari masing-masing variabel: (1) perputaran kas terhadap profitabilitas sebesar 0,386. (2) antara perputaran piutang terhadap profitabilitas sebesar 0,406. (3) antara perputaran persediaan terhadap profitabilitas sebesar 0,253.
Berdasarkan hasil penelitian pada uji t, diperoleh hasil bahwa perputaran kas berpengaruh positif signifikan terhadap profitabilitas dimana thitung sebesar - 2,163 lebih besar dari ttabel sebesar 1,995. Perputaran piutang berpengaruh positif dan signifikan terhadap profitabilitas dimana thitung sebesar 2,486 lebih besar dari ttabel sebesar 1,995. Perputaran persediaan tidak berpengaruh terhadap profitabilitas dimana thitung sebesar 0,291 lebih kecil dari ttabel sebesar 1,995.
Berdasarkan hasil penelitian pada uji f, diperoleh hasil bahwa perputaran kas, perputaran piutang, dan perputaran persediaan secara simultan (bersamasama) berpengaruh terhadap profitabilitas dimana nilai fhitung sebesar 7,257 lebih besar dari ftabel sebesar 2,76.
Berdasarkan hasil koefisien determinasi sebesar 22.3% menyimpulkan bahwa perputaran kas, perputaran piutang, dan perputaran persediaan berpengaruh terhadap profitabilitas sebesar 22.3% pada 10 perusahaan subsektor makanan dan minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia 2010-2017.
Kata kunci : Perputaran Kas, Perputaran Piutang, Perputaran Persediaan, Profitabilitas.