Detail Cantuman

Pengaruh Modal Kerja, Penjualan Dan Total Hutang Terhadap Laba Bersih pada Perusahaan Manufaktur Subsektor Garmen & Tektil yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) Periode 2010-2017

Pengaruh Modal Kerja, Penjualan Dan Total Hutang Terhadap Laba Bersih pada Perusahaan Manufaktur Subsektor Garmen & Tektil yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) Periode 2010-2017


ULFAH QORI DZAKIYYAH, “Pengaruh Modal Kerja, Penjualan dan Total Hutang Terhadap Laba Bersih pada Perusahaan Manufaktur Subsektor Garmen & Texstil yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) Periode 2010-2017”. (di bawah bimbingan: Ibu Dra. Hj. Ita Kumaratih, M.Si).
Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan bukti empiris tentang pengaruh modal kerja, penjualan, dan total hutang secara parsial dan secara simultan terhadap laba bersih pada perusahaan manufaktur subsektor garmen & tekstil yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI). Objek dalam penelitian ini adalah modal kerja, penjualan, dan total hutang sebagai variabel independen dan laba bersih sebagai variabel dependen.
Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif dengan pendekatan deskriptif verifikatif. Data yang digunakan dalam laporan ini diperoleh dari laporan tahunan perusahaan manufaktur subsektor garmen & tekstil untuk periode 2010-2017. Populasi penelitian ini adalah seluruh perusahaan manufaktur subsektor garmen & tekstil yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun 2010-2017 sebanyak 17 perusahaan. Sampel dalam penelitian sebanyak 9 perusahaan yang dipilih menggunakan metode purposive sampling. Analisis data untuk menjawab rumusan masalah menggunakan: analisis deskriptif, analisis verifikatif, uji asumsi klasik, uji regresi linier berganda, analisis pengujian koefisien korelasi, analisis koefisien determinasi dan pengujian hipotesis baik secara parsial maupun simultan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Modal Kerja secara parsial berpengaruh terhadap Laba Bersih, dapat dilihat dari nilai t hitung > t tabel (2.635 > 1,9944) serta dengan nilai Sig yaitu 0,000 < 0,05. Sedangkan besar hubungan antara variabel Modal Kerja dengan Laba Bersih sebesar 0,457 yang menandakan terdapat hubungan positif yang sedang. (2) Penjualan secara parsial tidak berpengaruh terhadap Laba Bersih, dapat dilihat dari nilai t hitung < t tabel (0,257 < 1,9944) serta dengan nilai Sig yaitu 0,798 > 0,05 Sedangkan besar hubungan antara variabel Penjualan dengan Laba Bersih sebesar 0,241 yang menandakan terdapat hubungan positif yang rendah. (3) Total Hutang secara parsial berpengaruh terhadap Laba Bersih dapat dilihat dari t hitung > t tabel (2,107 > 1,9944) serta dengan nilai Sig yaitu 0,026 < 0,05. Sedangkan besar hubungan antara variabel Total Hutang dengan Laba Bersih sebesar 0,539 yang menandakan terdapat hubungan positif yang sedang. (4) Modal Kerja, Penjualan, dan Total Hutang secara bersama-sama (simultan) memberikan pengaruh signifikan terhadap Laba Bersih. Hal ini dibuktikan dengan nilai Ftabel sebesar 2,74. Artinya Fhitung lebih besar dari Ftabel (10,879 > 2,74). Nilai R-square sebesar 0,240 yang berarti bahwa Laba Bersih dapat dipengaruhi oleh variabel Modal Kerja, Penjualan dan Total Hutang sebesar 24%, sedangkan sebesar 76% dipengaruhi faktor lain yang tidak ada dalam penelitian ini.
Kata Kunci: Modal Kerja, Penjualan, Total Hutang, dan Laba Bersih.


LOADING LIST...

Detail Information

Bagian Informasi
Pernyataan Tanggungjawab
Pengarang Ulfah Qori Dzakiyyah - Personal Name
Edisi
No. Panggil ESA2019041
Subyek Akuntansi
Klasifikasi 657
Judul Seri
GMD Text
Bahasa English
Penerbit STIE INABA
Tahun Terbit 2019
Tempat Terbit BANDUNG
Deskripsi Fisik
Info Detil Spesifik

  Tags :
Akuntansi

Citation

. (2019).Pengaruh Modal Kerja, Penjualan Dan Total Hutang Terhadap Laba Bersih pada Perusahaan Manufaktur Subsektor Garmen & Tektil yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) Periode 2010-2017.(Electronic Thesis or Dissertation). Retrieved from https://localhost/etd