Detail Cantuman

YANI NURAENI, pengaruh Good Corporate Governance (GCG) terhadap Manajemen Laba pada Bank swasta di Bursa Efek Indonesia (BEI), (Di bawah Bimbingan : H. Peddy H.F. Dasuki)
Good Corporate Governance timbul karena kepentingan perusahaan untuk memastikan kepada pihak penyandang dana (principal/investor) bahwa dana yang
ditanamkan digunakan secara tepat dan efisien. Corporate governance merupakan upaya untuk mengeleminasi manajemen laba dalam pengelolaan dunia usaha.
Kunci utama keberhasilan GCG adalah membangun sistem pengawasan dan pengendalian yang baik. Terwujudnya keseimbangan pengawasan dan pengendalian pengelolaan perusahaan akan menjadi penghambat bagi manajer untuk membuat kebija-kan sesuai kepentingan pribadi serta mendorong terciptanya transparansi, akuntabilitas, responsi-bilitas, independensi, dan keadilan.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif dan verifikatif. Data yang digunakan adalah data sekunder yang diperoleh dari laporan keuangan Bank swasta di Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun 2010-2014. Untuk mengukur besarnya Good Corporate Governance (GCG) terhadap manajemen laba, digunakan analisis regresi linier sederhana, analisis koefisien korelasi product moment, koefisien determinasi dan pengujian hipotesis.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan Good Corporate Governance (GCG) pada Bank swasta di Bursa Efek Indonesia (BEI), secara keseluruhan sudah dilaksanakan dengan sangat baik, karena memiliki skor IPGC antara 76 – 100% termasuk dalam kategori Sangat Baik. Manajemen laba pada Bank swasta di Bursa Efek Indonesia (BEI) bervariatif, dimana apabila perusahaan memiliki koefisien DAC yang positif terindikasi telah terjadi earnings management, dan sebaliknya. Pengaruh Good Corporate Governance (GCG) terhadap manajemen laba pada Bank swasta di Bursa Efek Indonesia (BEI sebesar 38,0% dan sisanya sebesar 62,0% dijelaskan oleh variabel-variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.

Kata Kunci : Good Corporate Governance (GCG), Manajemen Laba