Pengaruh Beban Pajak, Mekanisme Bonus dan Tunneling Incentive Terhadap Perusahaan yang melakukan Transfer Pricing (Studi pada Perusahaan Manufaktur sektor Makanan dan Minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2010-2016)
Yeti Susanti, Pengaruh Beban Pajak, Mekanisme Bonus dan
Tunneling Incentive Terhadap perusahaan yang melakukan Transfer Pricing (Studi Pada Perusahaan manufaktur sektor makanan dan minuman yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2010- 2016) (Dibawah bimbingan :
Kasir, SE.,AK.,M.Ak)
Penelitian ini dilakukan pada perusahaan yang manufaktir sektor makanan dan minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2010 – 2016. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui dan menjelaskan pengaruh Beban pajak, Mekanisme Bonus dan Tunneling Incentive Terhadap Transfer Pricing. Data yang digunakan adalah data sekunder yang diperoleh dari www.idx.co.id. Jenis penelitian ini adalah penelitian penjelasan dengan pendekatan kuantitatif. Populasi penelitian ini adalah perusahaan manufaktur sektor makanan dan minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2010 – 2016 sebanyak 17 Perusahaan. Jumlah sampel dalam penelitian ini ada 8 Perusahaan yang ditentukan dengan menggunakan purposive sampling, pengumpulan data dilakukan melalui dokumentasi dan penelitian kepustakaan. Pengujian data dalam penelitian ini menggunakan uji asumsi klasik, serta pengujian hipotesis menggunakan uji analisis regresi linier berganda, uji koefisien korelasi, uji koefisien determinasi, dan uji korelasi ganda. Pengolahan data menggunakan program IBM SPSS 20.0.
Berdasarkan hasil penelitian pada uji koefisien korelasi yang dilakukan pada perusahaan manufaktur sektor makanan dan minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2010 – 2016, diperoleh hasil Beban Pajak berpengaruh s i g n i f i k a n n e g a t i v e terhadap Transfer Pricing, penilaian tersebut didapatkan dari thitung > ttabel (-2.236 >-1,671). Mekanisme Bonus berpengaruh positif secara signifikan terhadap Transfer Pricing. Penilaian tersebut didapatkan dari thitung > ttabel (1.872 > 1,671). Tunneling Incentive mempunyai pengaruh signifikan negatif terhadap Transfer Pricing, penilaian tersebut didapatkan dari thitung > ttabel (-2,275 > -1.671). Sedangkan hasil dari penelitian pada perusahaan manufaktur sektor makanan dan minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2010 – 2016, diperoleh hasil Beban Pajak, Mekanisme Bonus dan Tunneling Incentive secara keseluruhan berpengaruh sebesar 47,2% terhadap Transfer Pricing. Sedangkan sisanya 52,3% dipengaruhi oleh variable lain yang tidak diteliti oleh peneliti contohnya : ROA
Kata kunci : Beban Pajak, Mekanisme Bonus , Tunneling Incentive, Transfer Pricing
Detail Information
Bagian |
Informasi |
Pernyataan Tanggungjawab |
|
Pengarang |
Yeti Susanti - Personal Name
|
Edisi |
|
No. Panggil |
ESA2018054 |
Subyek |
Akuntansi
|
Klasifikasi |
657 |
Judul Seri |
|
GMD |
Text |
Bahasa |
English |
Penerbit |
STIE INABA |
Tahun Terbit |
2018 |
Tempat Terbit |
BANDUNG |
Deskripsi Fisik |
|
Info Detil Spesifik |
|
Citation
. (2018).Pengaruh Beban Pajak, Mekanisme Bonus dan Tunneling Incentive Terhadap Perusahaan yang melakukan Transfer Pricing (Studi pada Perusahaan Manufaktur sektor Makanan dan Minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2010-2016).(Electronic Thesis or Dissertation). Retrieved from https://localhost/etd