Analisis Capital Adequacy Ratio (CAR), Non Performing Financing (NPF), Financing to Deposit Ratio (FDR), Biaya Operasional Pendapatan Operasional (BOPO), Terhadap Return On Asset (ROA) (Studi Pada Bank BNI Syariah Tbk, periode 2014-2018)
DANIEL PAK ANWAR HUTABARAT, Analisis Capital Adequacy Ratio (CAR), Non Performing Financing (NPF), Financing to Deposit Ratio (FDR), Biaya Operasional Pendapatan Operasional (BOPO), Terhadap Return On Asset (ROA) (Studi Pada Bank BNI Syariah Tbk, periode 2014-2018) (Dibawah bimbingan : Hj. Lenny Komala Dewi)
Perkembangan perbankan syariah di Indonesia telah menjadi tolok ukur keberhasilan eksistensi ekonomi syariah. Kemampuan perusahaan dalam menghasilkan laba dapat menjadi tolak ukur kinerja perusahaan tersebut. Rasio Profitabilitas merupakan alat untuk mengukur tingkat kemampuan perusahan dalam mendapatkan keuntungan. Perusahaan perbankan sebagai perusahaan yang mampu bersaing walaupun semakin ketatnya pesaingan dalam dunia perbankan, yang ditandai dengan nilai Return On Asset sebagai alat dalam penilaian kinerja keuangan. Kredit bermasalah pada bank syariah dapat diukur melalui rasio Non Performing Financing akan menghambat pendapatan laba atau profit yang seharusnya diperoleh dari pemberian kredit dan dapat mempengaruhi kinerja bank.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Capital Adequacy Ratio, Non Performing Financing, Financing to Deposit Ratio dan Biaya Operasional pada Pendapatan Operasional terhadap Return on Asset pada Bank BNI Syariah periode 2014-2018.
Metode yang digunakan mentode kuantitatif menggunakan pendekatan deskriptif dan verifikatif. Penelitian ini bersifat asosiatif kausal. Objek penelitian ini adalah Bank BNI Syariah, dengan pengambilan data sekunder dari laporan keuangan periode tahun 2014-2018. Teknik analisis data yang digunakan adalah Regresi Linier Berganda.
Hasil penelitian menunjukan : (1) Return on Asset periode tahun 2015- 2018 mempunyai nilai rata-rata sebesar 1,42. (2) Capital Adequacy Ratio menunjukkan kemampuan perbankan yang semakin baik dalam menghadapi kemungkinan risiko kerugian. (3) Non Performing Financing mempengaruhi perolehan laba bank syariah, yang pada akhirnya akan menurunkan tingkat profitabilitas. (4) Financing To Deposit Rasio menunjukkan perbandingan antara jumlah pembiayaan yang disalurkan dengan total dana pihak ketiga perbankan syariah, semakin besar tingkat profitabilitas perbankan syariah. (5) Capital Adequacy Ratio berpengaruh terhadap Return on (6) Non Performing Financing berpengaruh terhadap Return on Asset, artinya NPF memberikan kontribusi terhadap ROA .(7) Performing to Deposit Ratio tidak berpengaruh terhadap Return on Asset, artinya FDR memberikan kontribusi terhadap ROA. (8) Biaya Operasional pada Pendapatan Operasional berpengaruh terhadap Return on Asset, BOPO memberikan kontribusi terhadap ROA. (9) Capital Adequacy Ratio, Non Performing Financing, Financing to Deposit Ratio, dan Beban Operasional Pendapatan Operasional berpengaruh terhadap Return on Asset (ROA). secara bersama-sama memberikan kontribusi terhadap variabel ROA.
Kata Kunci: Capital Adequacy Ratio (CAR), Non Performing Financing (NPF), Financing to Deposit Ratio (FDR), Biaya Operasional pada Pendapatan Operasional (BOPO), Return on Asset (ROA)
Detail Information
Bagian |
Informasi |
Pernyataan Tanggungjawab |
|
Pengarang |
Daniel Pak Anwar Hutabarat - Personal Name
|
Edisi |
|
No. Panggil |
ESM2019102 |
Subyek |
Analisa Laporan keuangan
|
Klasifikasi |
657.3 |
Judul Seri |
|
GMD |
Text |
Bahasa |
English |
Penerbit |
STIE INABA |
Tahun Terbit |
2019 |
Tempat Terbit |
BANDUNG |
Deskripsi Fisik |
|
Info Detil Spesifik |
|
Citation
. (2019).Analisis Capital Adequacy Ratio (CAR), Non Performing Financing (NPF), Financing to Deposit Ratio (FDR), Biaya Operasional Pendapatan Operasional (BOPO), Terhadap Return On Asset (ROA) (Studi Pada Bank BNI Syariah Tbk, periode 2014-2018).(Electronic Thesis or Dissertation). Retrieved from https://localhost/etd